Mau Service Motor? Jangan Lupa Cek Bagian ini ya!

Selama ini, aku hanyalah pengguna motor yang nggak perduli sama urusan perawatan. Apa itu service motor? Aku hanya paham kalau aku harus melakukan penggantian oli mesin dan oli gardan saja. Itupun selalu aku lakukan bersamaan. Padahal, kedua oli ini punya masa pakai sendiri.

Lalu, bapakku pun menjelaskan bahwa service motor adalah pengecekan rutin kondisi motor yang biasanya kita lakukan saat motor sudah mencapai jarak tempuh tertentu. Nggak hanya oli mesin dan oli gardan. Ada bagian lain yang harus ikutan kita cek, seperti saluran bahan bakar, kondisi mesin, rem, gas tangan, ban dan sebagainya.

Bagian yang Wajib Kita Periksa Saat Service Motor

Awalnya, aku berpikir kalau aku rutin mengganti oli mesin dengan oli motor matic sesuai jenis motorku, maka motorku akan baik-baik saja. Kemudian, aku mulai merasakan motorku agak rewel. Ban bagian depan sering banget kempes. Karena banku tubles, aku hanya menambahkan angin saja.

Lalu, bapakku mengomel. “Gimana nggak kempes terus, Ning? Ban motormu sudah waktunya diganti. Wes alus banget itu.”

Begitulah ceritanya hingga aku pun mendapat penjelasan tentang bagian yang wajib kita cek saat servis motor, sebagai berikut:

1. Oli Mesin

Bagian ini sih aku nggak terlalu buta. Aku mengerti kalau oli mesin berfungsi sebagai pelumas, pendingin dan pelindung mesin. Makanya, bapakku selalu berpesan agar aku nggak telat melakukan penggantian oli mesinnya.

Selama ini, aku menggunakan patokan jarak tempuh untuk menandai kapan aku harus mengganti oli mesin. Biasanya, pabrikan merekomendasikan penggantian oli setelah menempuh jarak 2.500 km dengan biaya meliputi biaya pembelian oli di mana harganya tergantung pada merek dan biaya jasa montir yang mengganti oli.

Meski begitu, beberapa tahun belakangan ini, sudah ada pabrikan atau retailer otomotif yang berani merekomendasikan penggantian oli sampai 2 kali lebih lama dari oli biasa. Dalam artian, kita boleh mengganti oli setelah menempuh jarak 5.000 km.

Hal ini karena oli yang mereka perjual-belikan sudah menggunakan teknologi ester. Di mana ini adalah base oil tertinggi di kelas oli. Jadi, wajarlah ya kalau retailer ini mengklaim kalau pemakaian oli mesinnya bisa 2 kali lebih lama dari oli biasa.

2. Oli Gardan

Nggak usah ngetawain aku ya! Karena aku sudah merasa geli dan boros banget sama urusan rumus penggantian oli gardan yang kulakukan selama ini.

Meski, bagian ini juga penting untuk kita cek saat service motor. Apalagi oli gardan tuh berfungsi untuk melumasi gear yang ada di Continuously Variable Transmission (CTV). Tapi, aku ‘kan nggak perlu menggantinya sesering aku mengganti oli mesin ya. Hehehe….

Bapakku bilang, pakai rumus 2 kali ganti oli mesin saja. Pada penggantian kedua baru deh bareng sama ganti oli gardan. Aku jadi merasa sudah buang-buang uang selama ini.

3. Busi

Aku sering kali berjumpa sama teman yang motornya mogok. Katanya sih persediaan bensin di tangki motornya aman. Lalu, dia bilang kalau busi motornya yang bermasalah.

Usut punya usut, busi merupakan bagian di motor yang berfungsi untuk mengubah aliran listrik koil menjadi percikan api yang bikin mesin bisa menyala. Bila bagian ini nggak berfungsi dengan baik, maka sudah pasti motor akan sulit kita nyalakan. Malah bisa mogok kayak motor temanku.

Kalau sudah begitu, kita perlu melakukan penggantian busi. Biar motornya bisa menyala dengan baik lagi.

4. Kampas Rem

Ingat ya, Teman-teman! Faktor penting yang harus selalu kita perhatikan saat berkendara adalah keamanan dan keselamatan. Salah satu komponen motor yang punya pengaruh besar terhadap keselamatan kita adalah sistem pengereman.

Oleh karena itu, kita harus rutin melakukan pengecekan kondisi kampas rem saat melakukan service motor. Mengapa? Bila kampas rem sudah tipis, bikin rem kurang pakem dan beresiko menyebabkan bahaya kecelakaan.

5. Filter Udara

Selanjutnya, aku mulai mengenal filter udara. Di mana komponen filter udara di motor berfungsi untuk menyaring udara yang masuk ke ruang pembakaran agar nggak ada kotoran yang masuk dan menyumbat sistem injeksi dan karburator.

Biasanya sih mekanik akan melakukan pengecekan terlebih dahulu. Apakah filter udara motor butuh penggantian atau hanya perlu kita bersihkan saja?

6. Aki atau Accu

Sebelumnya, aku nggak tahu soal tegangan aki saat mesin mati dan menyala. Lebih ke bodo amat kali ya. Maklumlah cewek. Hehehe…

Tapi, sekali lagi, aku harus mulai aware sama kondisi motor kalau ingin dia awet menemani perjalanku. Jadi, aku mulai mengingat bahwa tegangan aki saat kondisi mesin mati yang ideal berada pada 12,3-12,6 Volt. Sedangkan, saat mesin menyala, idealnya tegangan aki berada di angka 13,7 - 14,2 Volt.

Jadi, saat melakukan perawatan motor mending kita cek deh. Apakah tegangan akinya sudah sesuai dengan kondisi yang ideal? Karena kalau nggak, bisa jadi ada kebocoran atau kondisi terminal berkarat.

Hal ini bikin mekanik harus melakukan pemeriksaan secara detail. Apabila kondisi aki sudah nggak layak, maka kita harus segera menggantinya. Biar kita bisa tetap menggunakan motor dengan nyaman.

7. Ban

Aku baru saja mengganti ban depan motorku karena kondisinya yang sudah menyedihkan. Gundul kalau kata adikku. Bikin aku harus nambah angin setiap dua hari sekali.

Oleh karena itu, pemeriksaan ban juga penting untuk kita lakukan secara berkala. Malah seharusnya nih ya, kita perlu memeriksa kondisi ban motor sebelum menggunakannya.

Meski begitu, saat service motor, mekanik akan fokus sama pemeriksaan pada tekanan udara dalam ban, kondisi ban secara keseluruhan (apakah bannya sudah gundul atau belum) dan sebagainya.

8. Tune up Motor Rutin

Terakhir, service motor tune up merupakan pemeriksaan rutin pada semua komponen, terutama komponen-kompenen yang berkaitan dengan performa motor secara keseluruhan. Aku nggak tahu pasti. Hanya saja, biasanya, pemeriksaan akan fokus pada tekanan ban, kondisi lampu, membersihkan saringan udara, memeriksa tegangan rantai, rem, dan klakson.

Meski begitu, kadang kala, tune up juga bisa bersamaan dengan ganti oli mesin, oli gardan dan sparepart lainnya. Tapi nggak perlu khawatir! Mekanik nggak akan serta-merta mengganti langsung memaksa kita membayar biaya pergantian.

Mereka akan menginformasikan kepada kita terlebih dahulu. Bila kita setuju sama rincian penggantian yang mereka ajukan, baru deh mereka mengeksekusi.

Bengkel Servis Motor Terbaik

Setiap orang tentu sudah memiliki kriteria tertentu dalam memilih bengkel langganan untuk melakukan servis motor. Kita bisa lho mengandalkan Planet Ban. Di mana, kita bisa mendapatkan service motor rasa mesin baru. Gimana tuh maksudnya?

Buat yang belum pernah dengar istilah ini, servis motor rasa baru juga bisa kita kenal dengan sistem servis terpadu. Tujuannya untuk meng-upgrade atau meningkatkan performa dan ketahanan motor dengan biaya yang lebih hemat dan cara yang cepat.

Saat melakukan servis motor rasa baru, mekanik akan fokus pada pemeriksaan dan perbaikan di bagian vital yang letaknya tersembunti dan jarang diservis. Termasuk komponen yang jarang dicek dan disetel rutin.

Pertanyaan selanjutnya adalah apa sih yang akan kita dapatkan saat melakukan servis di Planet Ban?

• Mereka menggunakan oli dan cairan khusus berteknologi tinggi sehingga bisa meningkatkan performa motor dan memproteksi mesin. Secara otomatis, mesin jadi lebih awet.
• Jika kita kombinasikan dengan menggunakan sparepart asli, maka pemakaian akan lebih nyaman, tahan lama, mesin dingin, dan tarikan enteng.
• Ganti oli cukup setiap mencapai jarak tempuh 5000km saja (antara 4-6 bulan sekali), sehingga kita nggak perlu sering ke bengkel. Bukankah ini akan membuat biaya servis jadi lebih hemat?
• Pada akhirnya, kita bisa ikut memelihara dan menjaga lingkungan hidup karena emisi dan polusi dari motor berkurang.

Bedanya Servis Motor di Planet Ban dengan di Tempat lain

Pasti ada yang tanya, apa sih bedanya servis motor di Planet Ban dengan di tempat lain?

Well. Saat kita servis di tempat lain tuh mungkin masih akan ada banyak kotoran, debu dan sisa pembakaran yang tertinggal di beberapa bagian mesin motor. Kadang, sering juga kita temukan kotoran dan debu yang tertinggal di blok CVT. Ini tuh bikin motor jadi terasa berat.

Sedangkan saat kita melakukan service motor rutin di Planet Ban, mekanik akan membersihkan seluruh bagian atau komponen mesin sampai kayak balik ke kondisi baru. Sebut saja kepala silinder, blok CVT, klep mesin, piston, throttle body, pokoknya semua part akan bersih dari sisa pembakaran, debu dan kotoran.

Nggak heran sih kalau mesin jadi terlihat seperti baru. Karena Planet Ban memang bikin motor kita jadi kayak balik lagi ke kondisinya saat masih baru. Tarikan jadi lebih enteng, emisi turun lebih dari 70%, lebih hemat BBM dan kondisi mesin bersih total.

Sudah gitu ya, harga service motor di Planet Ban tuh terjangkau banget, di antaranya:

• service motor injeksi Rp. 20.000,-
• CVT sekaligus rantai Rp. 19.500,-
• service throttle body Rp. 20.000,-

Gimana, girls? Masih bingung soal bagian apa saja yang harus kita servis? Ingat ya! Perawatan motor tuh nggak hanya ganti oli mesin dan oli gardan saja lho! Ada komponen lain yang harus ikut kita cek!

Coba deh ingat lagi! Kapan terakhir kali kita service motor? Kalau aku sih minggu lalu. Itu pun karena aku harus ganti ban depan yang sudah gundul. Hehehe….

Pokoknya, kalau perlu service motor, jangan lupa ke Planet Ban saja ya! Lalu dapatkan semua layanan terbaik untuk servis motor rasa baru.