Audit Blog: Cara Mengatasi Redirect di Blogspot

Sebenarnya, ada beberapa jenis error yang ada di blog kita. Salah satunya adalah error yang menyebabkan link artikel kita nggak bisa muncul saat kita klik. Kita biasa menyebutnya sebagai error 4xx.

Hal ini terjadi, salah satunya saat kita mengubah permalink artikel. Maka permalink lama akan menjadi error. Atau kita bisa menyebut sebagai broken link karena permalinknya jadi rusak. Lebih tepatnya, kita nggak bisa mengakses informasi yang ada.

Tapi tenang saja, Gaes. Kita selalu bisa mengatasi error ini dengan membuat redirect. Bagaimana maksudnya? Simak sampai habis ya!


Cara Memperbaiki Redirect di Blogspot
Sumber gambar : canva.com


Pengertian Redirect

Redirect yang kode errornya 3xx adalah usaha pengalihan permalink lama menuju permalink baru. Sehingga, kalau pun kita mengklik permalink lama, kita nggak akan mendapati error 4xx atau broken link. Tapi, kita akan langsung teralihkan menuju ke permalink baru.

Contohnya begini, aku pernah menulis artikel dengan permalink https://www.yunibintsaniro.com/2020/08/review-novel-resign-by-almira-bastari.html. Permalink ini sudah kushare di medsos dan lain-lain. Bahkan mungkin sudah banyak yang membaca artikelnya.

Tapi, karena satu dan lain hal, aku mengubahnya menjadi https://www.yunibintsaniro.com/2020/08/review-novel-resign.html. Perubahan ini akan membuat permalink yang pertama menjadi rusak (broken link) dan memunculkan error 4xx saat ada yang mengkliknya.

Agar pembacaku tetap bisa mengakses artikel yang kubuat meski mereka mengklik permalink lama yang telah kushare. Maka aku membuat redirect atas permalink tersebut. Gimana caranya?

Bacaan Menarik Lainnya:

Cara Membuat Redirect di Blogspot


Cara Membuat Redirect di Blogspot


Bagi pengguna blogspot, kita nggak perlu mengutak-atik kode html untuk membuat link redirect. Pihak blogger telah menyediakan menu untuk membuat permalink.

Adapun cara membuat permalink di blogspot adalah sebagai berikut:

  1. Buka dashboard blogger.
  2. Cari menu setting atau pengaturan. Lalu scroll ke bawah untuk menemukan menu Errors and Redirects (silahkan sesuaikan dengan bahasa yang kita gunakan untuk dashboard masing-masing ya).
  3. Klik custom redirect dan saat muncul box perintah, pilih add atau tambahkan.
  4. Selanjutnya akan muncul box untuk membuat redirect. Kita bisa input permalink lama di kolom from atau dari dan input permalink baru di kolom to atau tujuan.
  5. Lalu silahkan pilih apakah redirect ini bersifat permanen atau nggak.
  6. Terus klik ok.

Dengan begitu, redirect yang kita buat telah jadi. Saat kita klik permalink lama, secara otomatis akan teralihkan menuju permalink baru.

Nggak sulit ya Gaes ya?

Jenis-jenis Redirect

Seenggaknya ada dua type redirect yang kita kenal yaitu redirect 301 dan redirect 302.

Redirect 301 adalah pengalihan permanen yang berarti memastikan mesin penelusur dan pembaca teralihkan ke link yang benar.

Sedangkan redirect 302 adalah pengalihan yang bersifat temporarely atau sementara. Sehingga, mesin penelusur dan pembaca akan teralihkan ke link yang baru sampai link yang baru ini dihapus.

Bacaan Menarik Lainnya:

Apakah Redirect Berpengaruh pada Performa Blog?

Pertanyaan besarnya adalah apakah redirect ini berpengaruh pada performa blog kita?

Well. Secara pribadi sih aku nggak berpikir bahwa redirect akan berpengaruh pada performa blog. ‘Kan kalaupun klik permalink lama nggak akan bertemu halaman error.

Kecuali kita pakai type redirect yang salah. Maka mesin pencari akan bingung. Dampaknya, kita bisa kehilangan pengunjung. Kalau type redirectnya tepat ya berarti udah nggak ada broken link lagi.

Hanya saja, menurutku ada satu permasalahan. Aku pernah menuliskan artikel tentang >>> cara menulis artikel SEO. Salah satunya adalah menambahkan internal link atau link yang mengarah ke artikel lain di blog yang sama.

Bisa jadi, kita pernah menautkan permalink lama di salah satu artikel yang kita terbitkan. Iya nggak?

Pemikiranku adalah kalau sudah ada permalink yang baru, kenapa juga masih ada permalink lama yang tertaut di blog kita? Makanya, mending kita ubah tautan itu ke permalink yang baru.

Jadi, saat google crawling blog kita. Google bakal ketemu permalink yang benar. Bukan permalink lama. Meski nggak akan broken atau error sih.

Masalah terjadi kalau artikel yang kita post di blog sudah banyak. Kita ‘kan pasti lupa pernah menautkan permalink mana saja sebagai internal link. Kalau pun bersedia “metani” ke satu per satu artikel sih nggak jadi soal. Cuma pasti butuh waktu yang lama.

Terus, gimana kita mau perbaiki link-link yang berpotensi redirect di blog kita?

Salah satu caranya dengan melakukan audit blog. Sebenarnya ada banyak tools audit blog yang bisa kita pakai, misal Dyno Mapper, Seoptimer, Screaming Frog, MySiteAuditor dan lain-lain. Tapi, tools yang kupakai saat ini adalah Screaming Frog.

Cara Mengatasi Redirect di Blogspot Saat Audit dengan Tools Screaming Frog


Cara Mengatasi Redirect di Blogspot


Saat audit blog, kita akan menemukan beberapa error, misal error 4xx, 5xx, 3xx dan lain-lain. Kita bisa menghapus setiap link yang berpotensi menyebabkan error. Atau memperbaikinya dengan solusi yang berbeda-beda. Bergantung jenis errornya.

Kali ini, kita akan mencoba cara mengatasi redirect di blogspot. Hal ini semata-mata karena platform yang kupakai ngeblog adalah blogspot.

1. Cek Link Blog dengan Tools Screaming Frog

Pertama-tama, kita buka dulu tools Screaming Frog yang sudah kita install. Kita bisa menggunakan versi gratisnya lho.

Tapi, ingat ya! Versi gratis memiliki batasan link yang bisa teraudit. Kalau blog kita sudah memiliki ribuan artikel. Maka versi ini nggak bisa mengaudit semuanya. Kita perlu versi premium.

Lalu, masukkan link blog kita ke box yang tersedia. Kemudian klik start. Tunggu, hingga crawl sudah 100%. Itu berarti crawling blog kita sudah selesai.

2. Lihat List Error 3xx yang Ada di Blog Kita

Kita bisa cek semua yang terjadi pada blog di box sebelah kanan bagian overview. Mulai dari link yang terblock oleh Robots. txt, no response, sukses sampai link yang error.

Coba scroll ke bawah dan temukan error Redirection (3xx). Lantas klik jenis error tersebut dan kita bisa menemukan redirect apa saja yang tersemat di blog kita.

Kita bisa fokus pada redirect yang asalnya dari blog kita sendiri. Sedangkan redirect dari domain lain tergantung kebijakan pemilik blog masing-masing. Kita bisa menghapusnya atau menautkan permalink yang benar.

Saranku, kalau redirectnya berasal dari kerja sama kita dengan klien. Mending kita biarkan saja seperti adanya. Karena bisa jadi, itu sebagai usaha tracking dari mereka.

3. Perbaiki Link Redirect Tersebut

Saat menemukan redirect dari domain kita. Temukan lokasi persisnya di box sebelah kiri.

Cek menu inlink yang ada di bawah. Maka kita bisa memeriksa artikel mana yang memuat link redirect tersebut. Termasuk anchor text yang kita gunakan.

Lakukan editing pada artikel yang dimaksud. Ubah tautannya menjadi link yang benar. Cek link tautan yang benar di menu outlink pada kolom to. Selesai.

4. Make Sure dengan Crawl Ulang

Kalau semua error Recirection (3xx) sudah kita bereskan. Kita bisa melakukan crawling ulang untuk meyakinkan bahwa semua link sudah kita bereskan.

Apabila masih ada error redirection ya kita perbaiki lagi. Sampai benar-benar bersih.

Cara mengatasi redirection di blogspot nggak akan berbeda saat kita audit blog menggunakan tools apapun. Kita hanya perlu menemukan artikel mana tempat link tersebut tertaut. Lalu ubah dengan link yang benar. Semudah itu. Semoga bermanfaat.

Bacaan Menarik Lainnya:

Posting Komentar

19 Komentar

  1. Saya pernah beberapakali melakukan redirect karena sering ada artikel yang sudah diposting bisa mengalami deindex atau diblock. jadi salah satu caranya agar bisa terindex ulang adalah dengan mengganti URL

    BalasHapus
  2. Metani link yang berubah tuh PR banget si, makannya aku dulu cuek ajalah sama redirect ini. Selama nggak error 404 mah aman. Tapi sejak cobaian screaming frog jadi bantuin si buat tau lokasi link redirect di blog ada dimana aja. Jadi PRnya sekarang nggak males buat mengubah link lama ke link baru.

    BalasHapus
  3. Iya juga ya. Kasarnya,kita bakal seolah-olah diketawain sama Google. Kayak, "dih apaan. Masa blog sendiri bisa ada link yang redirect. Kalau dari blog orang mah nggak masalah lah.namanya juga dari blog orang.hehehe"

    BalasHapus
  4. Aku sebagai pengguna WP merasa udah aman2 aja lho pake plugin redirect. Tapi kalau ngga pake kodok ini jadi ngga tau deh kalau ada link cp yang baru2 ini redirect ke situs judi huhu.

    BalasHapus
  5. wah mantap nih kode kode untuk mengatasi redirect pada blog, ijin menyimak kak, dan aplikasikan di blog biar makin sehat

    BalasHapus
  6. Karena saya pakai blogspot juga, maka saya menerapkan cara ini, Mbak. Dan ini sangat membantu saya, yang tidak terlalu bisa utak-atik kode hehehe.

    BalasHapus
  7. Iya nih beresin 301 tuh rasanya balapan dengan sakitnya jahitan di perut
    Nantang tapi bisa bikin paham kalau enggak bagus buat blog jika tak dibersihkan

    BalasHapus
  8. Hahaha, saya udah dikasih tahu soal broken link dan redirect ini. Cuma saya masih suka lupa dan kadang kebingungan kalau udah lama. Tp baca tulisan ini bikin saya lebih paham lagi. Semoga ke depan udah gak pusing soal defenisi lagi. Jadi biar berpindah tahap, belajar cara mengatasinya. 😁

    BalasHapus
  9. Oh, ternyata di Blogspot juga sederhana saja ya. Aku sempat bayangin harus cek HTML. Kalau mengikuti panduan ini sih pastinya siapapun bisa. Tinggal mau mencoba apa enggak. Apalagi kalau redirect-nya buanyak, hahahah

    BalasHapus
  10. Blog emang kudu dimaintenance sebaik mungkin dan dipastikan rutin diperbaiki segala macam kesalahan supaya bisa memberikan performa maksimal dan kece. Kudu sering baca informasi terbaru nih kalau pengen bikin betul

    BalasHapus
  11. Nah artikel ini yang saya cari mbak. Sebenarnya sudah tahu tentang broken link atau redirect, tapi kadang lupa ketika dihadapkan pada permasalahan tersebut. Lupa bagaimana caranya, harus benar2 dipahami ya bahwa redirect di blogspot itu ada berbagai step yang perlu dilakukan. Mau praktek ah, kebetulan saya ingin mengubah permalink namun takut gagal...semoga cara ini bisa membantu permasalahan saya.

    BalasHapus
  12. Terima kasih banyak Mbak ilmunya. Aku juga pakai blogspot. Trus ini tutorialnya mudah kupahami. Aku save deh buat audit blog juga nanti.

    BalasHapus
  13. Wah jadi penasaran, punyaku ada berapa yah yang eror, wkwkkw bakal telaten ngga ya benerinnya >.< keren mbalengkap bahasannya uhuy

    BalasHapus
  14. Ternyata sebagai blogger kita harus tahu banyak hal ya. Tidak hanya sekedar emnulis yang cantik enak dibaca. Dalemannya blog pun harus diperbaiki

    BalasHapus
  15. Gegara liat teman-teman pengen banget belajar Screaming Frog, sayangnya untuk saat ini belum memungkinkan. Syukur ada artikel-artikel seperti ini. aku jadi punya gambaran umum tentang Screaming Frog dan redirect

    BalasHapus
  16. dengan pakai screaming frog ini bikin kita jadi tahu apa yang perlu diperbaikin dengan website kita ya mbak. bisa bebenah blog nih.

    BalasHapus
  17. Pakai screaming Frog bikin ketagihan banget buat ngulik error' yang ada di blog kita. Cuma pas tahu error'nya banyak, jadi pusing sendiri ya

    BalasHapus
  18. Butuh ketelitian dan kepahaman yang tinggi juga yaa ternyata memperbaiki error2 yang ada pada blog. Bersyukur ada Screaming frog, jadi bisa terdeteksi dengan cepat errornya

    BalasHapus
  19. Ada banyak juga kode-kode eror dalam blog yaa..
    Yang harus dipahami dan ditemukan pemecahannya agar blog tetap sehat dan mampu di crawl oleh google.
    Terimakasih kak penjelasannya mengenai Redirect link. Jadi termotivasi untuk mencari tahu, adakah link yang harus di redirect dari blogku?

    BalasHapus

Terima kasih atas kunjungannya, jika anda memiliki saran, kritik maupun pertanyaan silahkan tinggalkan komentar anda.