Serba-serbi Dunia Blogger Seorang Yuni Bint Saniro

Yuni Bint Saniro - Aku nggak pernah berpikir akan menjadi seorang blogger. Bahkan rasanya kesukaanku pada dunia menulis sejak masa SMA pun terlupakan saat aku sibuk dengan dunia pekerjaan.

Tapi, semua berubah sejak aku kehilangan kesibukanku. Pandemi memaksaku kembali ke rumah dan melupakan dunia pekerjaan yang memberiku penghasilan tetap setiap bulannya.


Serba-serbi Dunia Blogger
Sumber: www.pexels.com/id-id/@kaboompics


Aku dalam Dunia Blogger

Sebenarnya malu mengatakannya. Karena aku bukanlah siapa-siapa. Duh, kayak lagu banget nggak sih. Hehehe…

Aku hanyalah seorang blogger yang memiliki beberapa blog dan ingin terus belajar. Karena aku menyadari ada banyak sekali hal-hal yang belum kuketahui dengan pasti tentang dunia yang sedang kugeluti ini.

Harus kuakui bahwa aku juga mendapatkan banyak hal dengan menjadi seorang blogger. Pendapatan, penyaluran hobi menulis dan lain-lain.

Lalu Bagaimana Ceritaku terjun di Dunia Blogger?

Well, pertama kali aku mengenal dunia blogger melalui sahabatku yang saat itu bekerja di Depok. Sebelumnya, dia sudah memiliki blognya sendiri. Blog bertajuk kopi jagung.

Dia bilang padaku. Ayolah buat blog. Toh, kamu suka menulis. Nanti, kita bisa sharing hosting.

Dan begitulah. Akhirnya aku memutuskan untuk terjun di dunia blogger. Bahkan aku sampai mengikuti kelas blog untuk pemula di platform blogspot kala itu.

Caraku Memulai Ngeblog

Sejak sahabatku mengajakku untuk sharing hosting dengannya, aku nggak langsung membuat blog dengan domain custom. Waktu itu aku belum paham.

Lantas, aku mulai mengikuti kelas blogger untuk pemula. Komunitas Pasukan Blogger Joeragan Artikel yang mengadakannya.

Ketika mengikuti kelas, aku membuat blog dari platform gratis yaitu blogspot. Platform ini hanya mengharuskanku log in dari akun gmail. Saat itulah, baru kuketahui ternyata aku telah memiliki blog di platform tersebut.

Lantas, aku belajar bagaimana mendesain sampai membuat konten. Setelah paham, barulah aku memutuskan untuk mengubah domainnya secara custom dengan membeli domain sesuai dengan nama penaku saat ini. Yaitu Yuni Bint Saniro.

Tentang Niche Blog yang Kupilih dan Alasannya

Awalnya aku nggak paham tentang niche blog. Bagiku ngeblog tu ya tentang menulis. Nggak peduli apapun. Yang penting nggak melanggar hukum dan menyinggung orang lain.

Ternyata ada yang namanya niche blog. Yang berarti, aku ingin blogku bercerita tentang apa. Meski nggak pernah terpikirkan sejak awal.

Hmm. Aku menyebut blogku dengan blog berniche lifestyle. Alasannya adalah biar aku bisa menuliskan tentang apapun pada blog tersebut. Kasarnya sih, biar semua job bisa sesuai gitu deh. ‘Kan sekarang udah paham kalau ternyata blog bisa menghasilkan. Hehehe….

Pandanganku Tentang Dunia Blogger di Indonesia Saat Ini

Pendapat pribadi sih ya. Dunia Blogger tu cool. Kita bisa mendapatkan penghasilan berdasarkan kemampuan yang kita miliki. Makanya, nggak ada ceritanya seorang blogger bisa berhenti belajar. Kenapa?

Karena perkembangan dunia blogger tu cepet banget. Saat ini kita sudah merasa menguasai suatu ilmu. Bisa jadi esok lusa apa yang kita ketahui sudah berubah. Begitulah.

Selain itu, persaingannya juga nggak main-main. Ketika kita enggan belajar, maka selesai sudah. Kita hanya akan menjadikan blog sebagai tempat curhat saja.

Peranan Seorang Blogger di Indonesia

Saat menjadi seorang blogger, aku memahami banyak hal. Salah satunya adalah aku bisa memperkenalkan sebuah produk pada orang lain. Mungkin itu produk baru atau mengedukasi tentang produk lama yang mungkin bermanfaat bagi banyak orang.

Selain itu, aku bisa memberikan banyak informasi. Terkait hal ini, aku perlu berhati-hati. Agar informasi yang kuberikan bukan informasi yang nggak bisa kupertanggungjawabkan.

Makanya, seorang blogger juga kudu banyak mencari referensi. Karena saat blogger salah memberikan informasi dan terbaca oleh pengunjung setia blog. Maka selesai sudah. Informasi tersebut akan bergulir ke luar dengan salah.

Harapanku untuk Dunia Blogger Adalah

Setiap orang memiliki harapannya masing-masing. Bisa jadi berbeda-beda antara satu dengan yang lain. Tapi, satu hal yang pasti. Kita hanya berharap pada yang baik-baik saja.

Nah, terkait hal tersebut. Aku berharap dunia seorang blogger akan semakin maju. Penghasilannya akan semakin berkembang. Bukan hanya terkait materi, tapi juga ilmu yang kita miliki.

Kelak, blogger nggak hanya sebagai sumber penghasilan tambahan saja. Tapi bisa menjadi penghasilan utama dan sumber informasi yang terpercaya.

Persiapan Menulis Blog Hingga Publish


Persiapan Menulis Dunia Blogger
Sumber: www.pexels.com/id-id/@pixabay


Aku nggak tahu tentang blogger lainnya. Tapi kalau aku sih ada beberapa hal yang kulakukan saat akan menulis blog hingga publikasi, yaitu:

  1. Menentukan tema yang ingin kutulis. Atau membuat blog plan terlebih dahulu.
  2. Riset keyword dan memilih sub tema.
  3. Mengumpulkan informasi terkait hal yang ingin kutulis lalu mulai brainstorming.
  4. Selanjutnya menulis artikel saja. Karena kadang ada blogger yang menulis sambil mengedit. Bagiku kedua aktivitas itu berbeda. Nggak bisa dilakukan bersamaan.
  5. Editing sembari menyiapkan ilustrasi yang cocok untuk artikelnya.
  6. Pindahkan tulisan ke dashboard blog lalu publish.
Kadang nggak selalu harus sesuai step by stepnya. Apalagi bagian editing. Kadang aku masih saja menulis sambil ngedit. Hehehe....

Tentang Menjaga Konsistensi Menulis

Aku adalah seorang yang mudah sekali terpengaruh oleh mood. Bahkan untuk urusan menulis. Kalau lagi mood ya aku akan menulis dengan baik untuk beberapa blog. Sebaliknya, kalau lagi nggak mood. Maka, blogku akan seolah nggak berpenghuni.

Untuk menjaga konsistensi menulis, biasanya aku akan menjaga moodku sendiri. Misalnya dengan beberapa hal berikut ini:

  1. Menghindarkan diri dari berita-berita yang akan membuat hati baper.
  2. Bepergian saat suntuk mulai melanda. Nggak perlu yang jauh-jauh sih. Yang penting menyingkirkan laptop dari pandangan sejenak.
  3. Mengonsumsi makanan favorit, bisa jajan, bakso atau apa saja.

Ada Istilah Blog Etalase, Gimana Menurutmu?

Namanya juga etalase ya. Berarti blognya berisi tentang brand atau jualan semua. Maksudku, apa sih jualannya blogger? Ya content placement, review produk dan lain-lain itu.

Kalau ditanya tentang pendapatku, ya sebenarnya aku nggak masalah. Toh, kita bisa menyisipkan banyak informasi pada artikel-artikel pesanan. Dan informasi tersebut bukannya nggak penting dong.

Lagipula, kadang pihak yang bekerja sama denganku terkait content placement juga menyediakan artikel yang nggak fokus pada brand mereka. Artikelnya informatiflah. Kadang seolah artikelnya adalah artikel organik lho.

Pencapaianku di Dunia Blogger

Sampai saat ini aku telah membangun delapan blog. Di antaranya ada tiga blog yang sudah bisa kuajak bekerja sama untuk menghasilkan.

Mungkin ini adalah hal remeh. Tapi bagiku dengan nggak menyusahkan orang tua dari penghasilan di dunia blogger meski aku nggak memiliki pekerjaan seperti sebelumnya saja sudah sebuah pencapaian besar.

Apalagi kalau bisa memenangkan lomba SEO. Wuih, itu gurih sekali. Nggak papa menghayal saja dulu. Karena hadiah lomba SEO ‘kan biasanya gede. Hehehe….

Memang, Blogger Perlu Memahami SEO ya?

Kalau kubilang sih perlu banget ya. Karena kita menghadapi dunia blogger. Sebuah rumah maya yang kita miliki.

Ibaratnya begini. Kalau kita menerbitkan buku. Pasti buku itu perlu kita pasarkan. Kepada siapa saja. Untuk mendapatkan pembaca.

Nah begitu pula dengan dunia blogger. Meski ada yang bilang bahwa ngeblog hanya kegiatan di waktu senggang saja. Tapi, tetap saja. Akan lebih baik saat informasi yang penting bisa tersampaikan kepada siapa saja.

Salah satu usahanya adalah dengan memahami SEO. Search Engine Optimization. Dengan cara menulis artikel SEO friendly.

Apa itu SEO? Sejauh Mana Kita Memahaminya

Mudahnya, SEO adalah upaya mengoptimasi blog kita agar bisa ditemukan dengan mudah melalui mesin penelusuran. Sehingga, harapannya adalah kita bisa menerima banyak sekali pengunjung untuk membaca informasi yang telah kita posting.

Seenggaknya ada dua teknik SEO. Yaitu SEO On Page yang berarti optimasi dari dalam blog itu sendiri. Contohnya yaitu menulis berdasarkan kata kunci yang tercermin dalam judul, heading dan url. Kita juga memperhatikan kesehatan blog ya.

Sedangkan SEO Of Page adalah optimasi yang berasal dari luar blog. Mudahnya adalah hal-hal yang berkaitan dengan apakah blog kita layak menjadi referensi bagi blog lain atau nggak. Sehingga, kita akan mendapatkan backlink dari sumber informasi lainnya.

Then, Apa sih Site Audit?

Setauku ya, audit adalah pemeriksaan. Kalau di perusahaan tempatku bekerja dulu ada audit agronomi. Berarti kami akan menginspeksi hasil pekerjaan para pekerja lapangan. Apakah sudah sesuai SOP atau belum.

Begitu juga halnya dengan site audit. Ini berkaitan dengan pemeriksaan pada blog. Apakah ada yang perlu kita perbaiki atau nggak pada blog kita.

Aku belum tahu pasti, tapi mungkin site audit erat hubungannya dengan performa blog. Semakin kecil permasalahan yang ada di blog maka performa blog akan semakin bagus.

Jadi, Kira-kira Apa Saja yang Perlu Kuperbaiki dari Blogku?

Selama ini, aku hanya fokus pada menulis artikel, publish dan sesekali menguatkan SEO Off Page. Nggak pernah berkutat dengan perbaikan blog.

Sebenarnya juga aku belum tahu pasti. Tapi kemungkinan ada beberapa hal yang harus kuperbaiki dari blog ini, seperti:

  1. Link-link yang rusak. Mungkin saja, aku pernah mengganti permalink dan lupa mengalihkan permalink yang lama ke permalink yang baru.
  2. Barangkali ada artikel-artikel lama yang nggak ada meta deskripsinya. Sementara meta deskripsi itu perlu.
  3. Dan lain-lain yang aku belum tahu pasti itu apa. Hehehe....

Itulah serba-serbi dunia blogger seorang Yuni Bint Saniro. Mungkin bagi Teman-teman tulisan ini nggak penting. Tapi, nggak bagiku.

Tulisan ini semacam memberikan batasan tentang apa yang kuketahui dan belum kuketahui dari dunia blogger. Kalau Teman-teman merasakan hal yang sama boleh memberikan support dengan menuliskan komentar atau membagikan tulisan ini ya. Terima kasih.

Posting Komentar

16 Komentar

  1. aku dulu juga ga paham apa itu niche hahaha
    karena memang kurang browsing juga
    sekarang sering ikutan kelas blog dan ikutan komunitas jadi tau

    BalasHapus
  2. Selamat membaca artikel curhatanku ya, Teman-teman. Semoga bermanfaat...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Keren banget mbak, bisa mengelola sampai 8 blog dan 3 diantaranya sudah bisa menghasilkan pundi-pundi rupiah.

      Saya mesti banyak belajar pada mbak Yuni nih

      Hapus
    2. Saya salut deh sama teman-teman blogger yang mengelola blognya dengan terencana dan dengan baik.
      Apalagi ilmu bloggingnya selalu upgrade dan update, luar biasa deh :)

      Hapus
    3. Inspiratif banget kak... Aku konsisten dg 1 blog aja sudah megap-megap! Apalagi 8 blog... Gak kebayang... Ajarin rahasianya dong mbak

      Hapus
    4. Pokoknya harus upgrade ilmu terus mba... Akupun gitu walaupun klo belajar SEO rada nguap... Susah Juga ternyata... Jadi Aku menerapkan dasarnya Aja deh buat blog ku

      Hapus
    5. Ngeblog nggak hanya tempat curhat dan menyalurkan hobi menulis saja ya mbak
      Tapi juga bisa menjadi ladang penghasilan ya mbak

      Hapus
    6. Nice journey mba, ga kerasa aku ngeblog dan 7th tapi masih belajar apalagi soal Seo heheheh santuy akuma mau organik atau etalase yang penting aku happy dan bermanfaat bagi orang lain

      Hapus
    7. Kalau Niche lifestyle memang asik ya mbak, karena bahasannya meluas, jadi makin luas juga peluangnya. Tinggal konsisten ngisi kontennya haha

      Hapus
    8. Keren banget mbak, makin semangat nge-blognya ya.. sampai saat ini yang paling sulit aku pahami adalah masalah SEO hihi

      Hapus
    9. Blog dengan niche tertentu akan memudahkan kita membranding diri. Tapi bila memilih tidak ingin dikenal dengan suatu ciri khusus, tidak apa juga. Kita bisa menulis apa saja, istilahnya gado-gado, isinya campur-campur. Sesuai keinginan mbak Yuni maunya nanti bisa dapat job macem-macem ya. Tapi niche tertentu juga bisa dapat job produk campur2 kok, biasanya brand atau agency akan menyesuaikan dengan niche kita.

      Hapus
    10. pas abis selesai baca tuisan mbak Yuni, aku jadi berasa nostalgia lagi dan jadi inget buat apa aku nulis blog. Memang pada dulunya blog menjadi sumber referensi buat kita cari informasi produk-produk atau ilmu baru ya.

      Hapus
    11. Saya juga saat awal-awal ngeblog banyak hal yang tidak saya pahami. Salah satunya adalah niche. Tapi lama kelamaan seiring dengan berjalannya waktu, akhirnya menemukan sendiri DNA menulis. Hingga akhirnya bisa fokus ke niche travel dan review. Keep writing ya Mbak Yuni.

      Hapus
  3. Tapi berita baper bisa jadi tulisan lho
    Saya mengolah berita baper remahan rangginang dari angle berbeda agar bisa ditarik manfaatnya
    Ternyata cukup menyenangkan

    BalasHapus
  4. Wow... Keren... Gimana ceritanya bisa konsisten dengan 8 blog? Aku saja yang hanya 1 blog, sering ngos-ngosan...
    Ajarin aku rahasianya dong mbak...

    BalasHapus
  5. Memang menjadi blogger harus terjaga konsistensinya. Kadang aku suka males ngepost, padahal pembaca menunggu konten baru dari kita hehe

    BalasHapus

Terima kasih atas kunjungannya, jika anda memiliki saran, kritik maupun pertanyaan silahkan tinggalkan komentar anda.